-->

March 2018

MPA,MAKASAR -- Jika tanpa dukungan dari teman-teman, saya tidak akan bisa berbuat banyak. Untuk itu,Ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada teman-teman penggagas atas terbentuknya DPD Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJOI) Sulawesi Selatan.

Uraian tersebut diutarakan oleh Ketua DPD AJOI Sulsel terpilih, Andi Ahmad Efendi dari media Beritakotaonline.com saat Musyawarah Daerah (Musda) pembentukan Kepengurusan DPD AJOI Sulsel di Aula Villa Tanjung Bayang Makassar, Sabtu (31/3/2018).

"Dengan dukungan dan kerjasama teman-teman, akhirnya DPD AJOI Sulsel bisa kita bentuk dan selesaikan. Ini adalah amanah serta kepercayaan buat saya. Untuk itu saya mengharapkan masukan, saran dan gagasan dari teman-teman semua selaku pengurus dan anggota DPD AJOI Sulsel,  dukungan, kebersamaan dan bantuan dari teman-teman untuk membangun dan mensukseskan visi dan misi organisasi ini sangat saya harapkan agar AJOI bisa maju dan berjaya kedepannya," ungkap Andi. 

Lanjut ditambahkan, "Ahamdulillah dengan rasa kebanggaan dan kesyukuran ini, saya bisa bergabung dengan teman-teman pada hari ini dan juga penghargaan serta suatu kehormatan buat saya, karena mendapatkan amanah dari Ketua Umum AJOI, Rival Achmad Labbaika dan teman-teman yang lain pada hari ini".  

"Dengan keterbatasan yang saya miliki mudah-mudahan bisa berbuat untuk AJOI Sulsel dan ini adalah amanah buat saya. Berharap kekurangan-kurangan yang kita miliki saat ini dapat kita perbaiki di organisasi kebanggaan kita AJOI

Visi dan misi AJOI, yakni membangun media yang modern dengan kemampuan teknologi digital, tatakelola redaksi yang lebih profesional, jurnalis yang berkompetensi, pemahaman digital teknologi dan SEO yang akan dibangun bersama dari DPP hingga ke DPC, merupakan sebuah program kerja yang harus kita dukung bersama. 

"Kita jaga dan sukseskan sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi ini," tegas Andi Ahmad. 

Musda pembentukan kepengurusan DPD AJOI Sulsel juga menyepakati secara aklamasi sebagai Sekretaris DPD AJOI Sulsel terpilih Elang Suganda dari media online Re-Aksi News dan Bendahara terpilih Yaumil Nur Awal dari media online Reportase News. 

Musda pembentukan DPD AJOI Sulsel yang dipimpin langsung  oleh Suardi selaku Ketua SC, Elang Suganda dan Ashari selaku Anggota SC berlangsung demokratis dan penuh kekeluargaan. 

Dalam kesempatan yang sama Ketua SC Suardi pun memberikan apresiasi atas dukungan dari rekan media di Sulsel (Makassar) baik Pemilik dan Pemimpin Redaksi. 

"Lega rasanya setelah hampir memasuki minggu ketiga dipenghujung waktu yang diberikan oleh DPP AJOI akhirnya kami sebagai Steering Committee mampu membentuk kepengurusan DPD AJOI Sulsel. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih pada kawan-kawan semua dan terimakasih atas kepercayaan DPP terhadap kami " tutup Suardi yang nantinya akan memimpin DPC Luwu Raya.(ril/ar)


MEDAN – Kembali Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan sedikitnya 38 anggota dan mantan anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) menjadi tersangka dugaan kasus suap yang melibatkan mantan Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho.

Pasalnya, telah beredarnya foto surat yang diduga merupakan rilis dari KPK. Surat dengan nomor B/227/DIK.00/23/03/2018 berisikan perihal pemberitahuan, ditujukan kepada Ketua DPRD Sumut. Dalam surat itu, tercantum nama 38 anggota dan mantan wakil rakyat di Provinsi Sumut resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus suap mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.

Juru Bicara KPK, Febriansyah saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp nomor ponselnya, belum memberikan jawaban. Sementara itu, Ketua DPRD Sumut, Wagirin Arman yang dikonfirmasi wartawan enggan berkomentar banyak. Dia mengaku belum mendapat surat tersebut.

"Sabar ya rekan-rekan. Saya kan masih libur, nanti Senin ke kantor," jelas Wagirin saat dihubungi, Jumat (30/3/2018). Namun dia mengisyaratkan percaya dengan isi surat yang beredar itu. Karena tidak akan mungkin ada yang bermain-main dengan KPK. "Saya tau informasi ini. Saya sudah kroscek ke beberapa orang yang bisa dipercaya. Saya juga berterima kasih dengan informasi ini," ungkapnya.

Nama-nama yang masuk dalam daftar itu disebut-sebut ditetapkan sebagai tersangka pasca pemeriksaan di Mako Brimob Polda Sumut pada 29 Januari hingga 3 Februari 2018 lalu. Nama 38 anggota dan mantan anggota DPRD Sumut yang menjadi tersangka kasus suap Gatot antara lain Rijal Sirait, Rinawati Sianturi, Rooslynda Marpaung, Fadly Nurzal, Abu Bokar Tambak, Enda Mora Lubis, M. Yusuf Siregar, Muhammad Faisal, Abul Hasan Maturidi, Biller Pasaribu, Richard Eddy Marsaut Lingga, Syafrida Fitrie, Rahmianna Delima Pulungan, Arifin Nainggolan, Mustofawiyah, Sopar Siburian, Analisman Zalukhu, Tonnies Sianturi, Tohonan Silalahi, Murni Elieser, Dermawan Sembiring.

Selanjutnya ada nama Arlene Manurung, Syahrial Harahap, Restu Kurniawan, Washington Pane, John Hugo Silalahi, Ferry Suando, Tunggul Siagian, Fahru Rozi, Taufan Agung Ginting, Tiaisah Ritonga, Helmiati, Muslim Simbolon, Sonny Firdaus, Pasiruddin Daulay, Elezaro Duha, Musdalifah dan Tahan Manahan Panggabean.
(pur/ar)






Sumber: SindoNews

MPA,PADANG - Untuk keberhasilan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) tidak hanya terfokus pada rancangan pengendalian yang memadai untuk menjamin tercapainya tujuan organisasi,  tetapi juga kepada setiap orang dalam organisasi. Untuk itu,  setiap unsur dari SPIP wajib diterapkan oleh semua unit kerja wajib pemerintah. 


Hal ini disampaikan Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Padang Drs. Alwis disela penandatanganan komitmen penyelenggaraan SPIP. Kegiatan ini juga diisi Bimtek optimalisasi peran Satgas SPIP perangkat daerah dan strategi implementasi SPIP pada perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Padang di Hotel Grand Inna, Kamis (29/3/2018).

Menurut Alwis, dalam penerapan SPIP dibutuhkan komitmen mulai dari pimpinan perangkat daerah , pejabat struktural dan seluruh staf agar bisa mencapai tujuan bersama dan menghasilkan laporan pertanggungjawaban yang baik. 

"Untuk mencapai tujuan organisasi bukan saja fokus pada rancangan pengendalian tetapi komitmen seluruh perangkat daerah sebagai faktor yang dapat membuat pengendalian tersebut berfungsi, " kata Alwis. 

Adapun 5 unsur SPIP tersebut meliputi,  lingkungan pengendalian,  penilaian resiko,  kegiatan pengendalian,  informasi dan komunikasi serta pemantauan. 

Dengan dilaksanakannya penandatanganan komitmen kepala perangkat daerah dan unit kerja diharapkan penyelenggaraan SPIP lebih baik lagi. Komitmen itu agar dijadikan pedoman penyelenggaraan dan tolok ukur pengujian efektifitas SPIP. 

"Saya harapkan unsur-unsur SPIP dapat diaplikasikan oleh setiap perangkat daerah dan unit kerja di Pemerintah Kota Padang, " ujar Pjs. Wako. 

Sementara itu Kepala Inspektorat Kota Padang Corri Saidan menyebut,  sesuai Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 Tahun 2008 dijelaskan bahwa Inspektorat adakah aparat pengawasan intern pemerintah yang bertanggungjawab langsung kepada Walikota. Kemudian Inspektoran mengawal dan menilai efektifitas pelaksanaan SPIP yang dibangun perangkat daerah dan unit kerja. 

Adapun faktor kunci dalam penyelenggaraan SPIP,  dijelaskan Corii, yaitu adanya komitmen dan mencantumkan SPIP sebagai kebijakan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM). Selain itu adalah komitmen pimpinan organisasi,  identifikasi resiko, menyusun rencana tindak pengendalian serta selalu menjunjung tinggi nilai integritas. 

Pada kesempatan ini dilaksanakan juga Bimtek dengan narasumber dari Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)  Sumatera Barat. 

"Hasil bimtek diharapkan dapat meningkatkan kampuan dalam pelaksanaan SPIP sebagai implementasi komitmen yang ditandatangi, " tukuk Corri. (rel/ar)

MPA,PADANG – Pjs Walikota Padang, Drs. Alwis mengharapkan dukungan RW, RT dan LPM untuk menyukseskan pelaksanaan pemilihan Walikota-Wakil Walikota Padang pada 27 Juni 2018. 



"Kepada bapak ibu Ketua RW, RT dan LPM mari kita sukseskan pesta demokrasi bagi kota yang kita cintai ini. Untuk itu mari kita senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat di wilayah masing-masing. Sampaikan bahwasanya beda pilihan itu hal yang biasa, dan jadikanlah hal itu sebagai pemersatu bukan perpecahan diantara kita,” imbuh Alwis dalam kegiatan evaluasi implementasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Padang No. 9 Tahun 2017 tentang Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) sekaligus penyerahan bantuan operasional triwulan I tahun 2018 bagi RW dan RT se-Kecamatan Padang Selatan di Masjid Darussalam Mata Air, Jumat (30/3).

Alwis pun atas nama Pemerintah Kota (Pemko) Padang menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ketua LPM Kelurahan, RW dan RT atas pengabdiannya di tengah masyarakat selaku mitra kerja lurah. Di samping itu juga menjadi penyalur informasi dan mendukung setiap kegiatan program pemerintah sehingga berjalan baik di tengah-tengah masyarakat.

Dikatakannya, terkait penyerahan bantuan operasional tersebut, merupakan bentuk apresiasi dan motivasi dari Pemko Padang terhadap kinerja RW, RT dan LPM selaku garda terdepan dalam pelayanan di tengah masyarakat.

"Dana operasional ini memang tidak sebanding dengan pengabdian yang bapak ibu berikan. Namun semoga bisa dimanfaatkan sesuai dengan kepentingan dan keperluan," harapnya.

Selanjutnya Alwis juga menjelaskan tentang evaluasi implementasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Padang No. 9 Tahun 2017 tentang LKK. Disampaikannya, merujuk kepada Perda tersebut yang merupakan revisi dari Perda No.32 Tahun 2002 itu, bahwa diatur beberapa hal yang mendasar. 

“Diantaranya, terkait persyaratan menjadi pengurus RW, RT dan LPM jenjang pendidikan minimal lulusan SMA sederajat. Kemudian juga diatur untuk anggota partai politik tidak dapat mencalonkan atau dicalonkan menjadi pengurus RW, RT dan LPM serta tidak menjabat pada lembaga kemasyarakatan lain yang ada di kelurahan,” jelasnya didampingi Camat Padang Selatan, Fuji Astomi.

Pada kesempatan itu, juga hadir unsur Forkopimka, Ketua dan Pengurus RW, RT dan LPM dan lurah se-Kecamatan Padang Selatan.(do/ar)

MPA,SURABAYA - Pemko Padang berada di deretan atas Pemerintah Kota terpopuler di media massa versi PR INDONESIA yang bekerjasama dengan Isentia. Posisi itu mengantarkan pemerintahan dipimpin Mahyeldi Ansharullah dan Emzalmi (Walikota dan Wakil Walikota petahana yang sedang cuti menghadapi pilkada) meraih Public Relation Indonesia Awards (PRIA) 2018.



Penyerahan penghargaan digelar pada malam puncak apresiasi pelaku humas se-Indonesia di jalan Tunjungan,  Surabaya Kamis (29/3/2018). Acara ini bersamaan dengan festival rakyat "Mlaku-mlaku nang Tunjungan" yang diselenggarakan Pemko Surabaya selaku tuan rumah. 

Asisten Administrasi Setda Kota Padang,  Didi Aryadi yang maju ke panggung menerima tropi penghargaan mendedikasikan prestasi tersebut kepada Bagian Humas dan insan media serta masyarakat Kota Padang. Menurutnya,  Bagian Humas dan insan media telah berhasil membangun sinergi yang baik,  sehingga setiap kegiatan pelaksanaan program,  kinerja positif dan hasil-hasil pembangunan terinformasikan kepada masyarakat. 

"Penghargaan ini sebagai hasil kerja Bagian Humas yang bersinergi dengan media menginformasikan setiap program dan kegiatan Pemko Padang, "ujar Didi usai menerima tropi. 

Pada kesempatan ini,  Didi Aryadi didampingi Kepala Dinas Komimfo Kota Padang Suardi,  Kepala Bagian Humas Imral Fauzi beserta Kasubag Pemberitaan dan Kerjasama Media, Tafrizal. 

Kabag Humas Pemko Padang Imral Fauzi menyampaikan terimakasih kepada berbagai media yang telah bermitra. Ucapan terima kasih, terutama disampaikan kepada insan pers yang memiliki perhatian dan kepedulian terkait informasi yang perlu disampaikan kepada masyarakat. 

"Pemko Padang dalam hal ini Bagian Humas menyampaikan terimakasih kepada media yang telah banyak memberitakan Pemko Padang,  baik berita yang positif maupun yang berupa kritikan, " ujar Imral.

Walikota Surabaya Tri Rismaharini selaku tuan rumah juga memberikan kata sambutan. Ia mengucapkan selamat datang dan menyampaikan selamat kepada para pemenang sekaligus berharap seluruh tetamu nyaman berada di Kota Pahlawan itu. 

“Kepemimpinan yang Menginspirasi” menjadi tema sentral malam penghargaan PRIA 2018. Tema itu terinspirasi dari cara kerja Walikota Surabaya dan dari Pemko yang menjadi penerima penghargaan kali ini. 
Ada sembilan kategori yang dipertandingkan. Terentang dari kategori Owned Media, Kanal Digital, 
Program PR, Program CSR, Penanganan Krisis, Manual (pedoman) Tata Kelola Kehumasan, Departemen PR, Laporan 
Tahunan, hingga Terpopuler di Media.

Khusus kategori Terpopuler di Media, PR INDONESIA bekerja sama dengan PT ISENTIA, melakukan monitoring 
pemberitaan korporasi/lembaga/kementerian/pemerintah daerah di 20 koran nasional, 40 koran daerah dan 110 
majalah mainstream di Indonesia. 

"Kami menghimpun data sepanjang 1 Januari – 31 Desember 2017 untuk mencari korporasi/lembaga/kementerian/pemerintah daerah terpopuler.

Maka berdasarkan monitoring dan analisa kualitatif yang dilakukan, kami menetapkan Pemerintah Kota Padang sebagai Pemenang PR INDONESIA Awards Kategori Pemerintah Kota Terpopuler di Media 2017," kata Asmono seperti dirilis PR Indonesia. 

Asmono menambahkan,  kepemimpinan adalah elemen penting yang menentukan keberhasilan suatu organisasi, 
termasuk di wilayah PR. 

"Tanpa pemimpin yang memahami pentingnya PR dan memberikan ruang strategis kepada tim PR untuk berkembang, mustahil PR dapat memberikan kontribusi optimal, " tukuknya. (rel/ar)

MPA,PADANG – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 di tingkat Kecamatan Pauh resmi ditutup Pjs Walikota Padang diwakli Kabag Kesra Jamilus, Kamis (29/3) malam di halaman Masjid Quba, Lambung Bukit.


Selaku juara bertahan, Kelurahan Koto Lua sukses mempertahankan status juara umumnya dalam lomba keagamaan yang diikuti diikuti antar 9 kelurahan di kecamatan tersebut. Sementara untuk kategori pelaksanaan pawai terbaik diraih Kelurahan Limau Manis Selatan.

Kabag Kesra Jamilus menyampaikan, tujuan pelaksanaan MTQ memang penting digelar. Pertama sebagai ajang evaluasi kegiatan keagamaan di Kota Padang. 

“Alhamdulillah dari pelaksanaan MTQ ini melihatkan porgram kegiatan keagamaan di kota ini cukup sukses. Mengingat tingginya antusias para peserta, official dan semua elemen masyarakat menyambut kegiatan ini,” imbuhnya.

Selanjutnya katanya, ajang ini juga dalam rangka mencari bibit qari-qariah terbaik, dimana nantinya bakal memperkuat kecamatan pada MTQ tingkat kota ataupun nantinya mewakili kota di tingkat provinsi bahkan kalau bisa sampai nasional. 

“Di samping itu juga ajang silaturahmi antar sesama kafilah dan official demi meningkatkan ukuwah. Terutama sekali bagaimana menggelorakan atau membumikan Alquran di tengah-tengah masyarakat,” cetusnya.

Jamilus menjelaskan,berbicara kiprah kafilah Kota Padang pada pelaksanaan MTQ di tingkat provinsi memang memiliki prestasi cukup mentereng. Hal itu dikarenakan, dari sebanyak 37 kali pelaksanaan MTQ yang diikuti 19 kabupaten/kota se-Sumatera Barat itu Padang telah mampu 24 kali menjadi juara umum. 

“Hal ini merupakan berkat upaya da kerja keras kita semua. Salah satunya melalui pelaksanaan MTQ dari tingkat kecamatan bahkan sampai kelurahan demi mencari bibit-bibit handal sebagai qari-qariah. Kita berharap, Insya Allah Kota Padang kembali menjadi juara umum di MTQ tingkat Sumbar di Kota Solok nantinya,” harap Jamilus. 

Camat Pauh Yefri mengatakan, pelaksanaan MTQ ke-38 tingkat Kecamatan Pauh tersebut dilakukan selama dua hari, Rabu-Kamis (28-29/3) dengan melombakan 6 cabang. Ia pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat menyukseskan kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah semua pelaksanaannya berjalan baik dan lancar dari pembukaan sampai penutupan. Kita berharap, semoga kafilah terbaik dari Kecamatan Pauh mampu bersaing menjadi yang terbaik di MTQ tingkat selanjutnya,” tandasnya.

Dalam penutupan MTQ tersebut, juga diserahkan hadiah berupa trophy dan tabanas bagi masing-masing kafilah yang menjadi pemenang. Juga hadir Kasi Bina Masyarakat (Bimas) Kemenag Padang, M. Sarkoni, Anggota DPRD Sumbar Rahmat Saleh yang juga selaku tokoh masyarakat setempat, ninik mamak, alim ulama, bundo kanduang, keluarga kafilah dan lainnya.(dp/ar)

Awali bulan April mendatang, SCTV telah menyiapkan suguhan program istimewa yang semakin menambah ragam pilihan tontonan menghibur untuk pemirsa. Hari Senin, 2 April 2018 mendatang akan hadir dua program terbaru SCTV, di pagi hari akan hadir drama reality “Takdir” pada pukul 09.00 WIB. Sementara sore hari akan tayang sinetron terbaru berjudul “Cinta Kedua” pada pukul 17.00 WIB yang mengusung genre drama keluarga dengan kisah Dude Harlino yang memiliki cinta kedua bersama Alyssa Soebandono.

Drama reality “Takdir” akan mengangkat kisah nyata dari beberapa kejadian seperti bencana alam, tragedi kemanusiaan, kecelakaan maut, menceritakan perjuangan hidup seseorang demi terbebas dari maut akibat tragedi bencana alam maupun kecelakaan. Program yang tayang setiap hari Senin sampai Jumat pukul 09.00 WIB di SCTV ini juga menyajikan detik demi detik perjuangan seseorang dari suatu musibah yang dikemas lebih menarik serta memberikan pesan kehidupan yang penuh dengan makna.

Sinetron “Cinta Kedua” Penuh Makna Kehidupan Akan Tayang Setiap Hari Pukul 17.00 WIB

Kisah terbaru dihadirkan dalam sinetron “Cinta Kedua” yang akan tayang setiap hari pukul 17.00 WIB. Dibintangi oleh Dude Harlino, Alyssa Soebandono, Cut Meyriska, Giovani L. Tobing, Ochie Rosdiana, Juan Christian Benedict, Aditya Zoni, serta bintang-bintang kenamaan lainnya akan mengisahkan drama keluarga disertai konflik asmara yang patut untuk terus diikuti kelanjutan ceritanya. Kisah bermula dari kegagalan Ilham (Dude Harlino) untuk melangsungkan pernikahan dengan Sania (Cut Meyriska) karena hancurnya usaha keluarga milik Abimanyu (Adjie Pangestu), ayah dari Ilham, Arman (Juan Christian Benedict), dan Rizky (Aditya Zoni).

Selain kesedihan yang mendalam karena cintanya kepada Sania harus kandas, Ilham pun harus berjuang untuk membantu perekonomian keluarganya dengan mencari nafkah. Berbagai cara dilakukan Ilham, Arman, dan Rizky untuk bisa menghasilkan uang. Cerita terus bergulir hingga akhirnya mempertemukan Ilham dengan Mutiara (Alyssa Soebandono) yang kemudian membuat keduanya jatuh hati dan menikah. Di tengah kebahagiaan Ilham dan Mutiara, Arman justru jatuh hati kepada Evita (Ochie Rosdiana) yang tak lain adalah adik dari Sania. Berkat hubungan Arman dengan Evita, Sania kembali bertemu dengan Ilham. Melihat kebahagiaan Ilham dengan Mutira, Sania pun mengharapkan kembali cinta Ilham terlebih karena keluarga Ilham pun telah kembali hidup serba berkecukupan.


Persaingan di “The Grand Master Asia” Makin Sengit

Sementara dari program “The Grand Master Asia” persaingan semakin sengit. Minggu lalu Jennifer Aiko (Indonesia) harus tersingkir dari panggung The Grand Master Asia. Lima peserta lainnya yang masih tersisa Jeff Lee (Big Illusionist – Taiwan), Tanba (Magic Comedy – Jepang), Ming Da (Close Up & Street Magic – Singapura), Jeki Yoo (Magic Comedy- Korea), dan Rizuki (Big Illusionist – Indonesia) masih terus melanjutkan perjuangannya demi memperebutkan gelar The Grand Master Asia. Eric Jones (Amerika Serikat), Jeffrey Tam (Filipina), Sophia Latjuba (Indonesia) dan Demian Aditya (Indonesia) sebagai judges pun semakin kritis dalam menilai seluruh penampilan para peserta. Pada episode The Grand Master Asia hari Minggu, 1 April 2018 pukul 15.30 WIB mendatang dipastikan seluruh peserta akan menampilkan aksi terbaiknya demi mencuri perhatian seluruh pemirsa SCTV.(ril/ar)

Zaskia Gotik Saat Mengomentari Penampilan Hariyanti (Sulawesi Tengah)

Ajang Liga Dangdut Indonesia akan segera memasuki Konser Final Top 15 pada hari Sabtu, 31 Maret 2018. Sampai saat ini telah terpilih 12 Duta yang siap bersaing kembali di Konser Final Top 15 diantaranya Nabila (Aceh), Nando (Jawa Barat), Selfi (Sulawesi Selatan), Khori (DKI Jakarta), Renaldi (Kalimantan Timur), Ridwan (Sumatera Utara), Mahania (Bali), Randa (Bengkulu), Ayudia (Jambi), Arif (Sumatera Barat), Rara (Sumatera Selatan) dan Hariyanti (Sulawesi Tengah). Sementara tiga posisi lain akan diperebutkan oleh Gita (Nusa Tenggara Barat), Fahrin (Maluku Utara), Yendri (Kepulauan Bangka Belitung) dan Yuyun (Gorontalo) dalam  Konser Final Top 20 Grup 5 Show (Kamis, 29 Maret 2018 pukul 18.00 WIB) dan Result Show (Jumat, 30 Maret 2018 pukul 18.00 WIB). Siapakah diantara mereka yang akan menyusul masuk ke Konser Final Top 15? Saksikan terus Liga Dangdut Indonesia dan dukung Duta favorit melalui SMS dengan cara ketik: LIDA (spasi) Nama Duta, Kirim ke 97288, tarif Rp.2,200/SMS.
Standing Ovation Dewan Dangdut Atas Penampilan Rara (Sumatera Selatan)

Liga Dangdut Indonesia juga akan hadir langsung menghibur masyarakat di Kota Salatiga dalam acara Demam LIDA pada hari Minggu, 1 April 2018 di Ramayana Mal Tamansari Salatiga mulai pukul 13.30 WIB. Menampilkan Duta LIDA Jawa Tengah (Yunita, Desti & Vela) bersama Dimas Tedjo BP, Rafi DA dan Silvi DA. Ayo datang dan ramaikan Demam LIDA Kota Salatiga! Gratis!



Audisi Bintang Pantura 5 di Kota Bandung

Indosiar kembali menggelar Bintang Pantura 5 yang audisi perdananya telah diselenggarakan di  Kota Surabaya pada hari Minggu lalu. Kini audisi akan melanjutkan pencarian biduan dan biduanita ke Kota Bandung pada hari Minggu, 1 April 2018 bertempat di Hotel Horison Ultima Bandung mulai pukul 07.00 WIB. Bagi pria maupun wanita dengan usia minimal 17 tahun serta memiliki goyangan yang khas dapat datang langsung untuk mengikuti audisinya dengan membawa fotocopy KTP dan foto berwarna. Setelah Surabaya dan Bandung audisi Bintang Pantura 5 juga akan hadir di Jakarta pada tanggal 13 Mei 2018. Seluruh pendaftaran dan proses audisi ini bersifat gratis! Tanpa dipungut biaya apapun!

Kompetisi di lapangan hijau yang tidak kalah serunya juga dihadirkan Indosiar untuk para pecinta olahraga sepakbola di tanah air. Go-Jek Liga 1 Bersama BukaLapak menghadirkan pertarungan seru antar klub sepak bola untuk meraih gelar juara. Di pekan kedua penyelenggaraannya,  Go-Jek Liga 1 Bersama BukaLapak akan menampilkan PERSELA Semarang vs PERSEBAYA Surabaya (Jumat, 30 Maret 2018 pukul 15.30), PSMS Medan vs Bhayangkara FC (Sabtu, 31 Maret 2018 pukul 15.30 WIB), PERSIJA Jakarta vs Arema FC (Sabtu, 31 Maret 2018 pukul18.30 WIB), Sriwijaya FC vs PERSIB Bandung (Minggu, 1 April 2018 pukul 18.30) dan PSMS Medan vs PERSIJA Jakarta (Jumat, 6 April 2018 pukul 15.30 WIB). Saksikan terus Go-Jek Liga 1 Bersama BukaLapak hanya di Indosiar!(ril/ar)

MPA,PADANG – Dalam jumpa pers, pada Rabu (28/3/2018). Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumatera Barat, Kombes Pol Margyanta mengatakan bahwa pihaknya telah mengamankan sebanyak 10.512 botol pelumas/oli merek Federal yang telah dipalsukan siap edar di Toko Aneka Sepeda.

“Pada Rabu (21/3) sekitar pukul 16.00 Wib penyidik dari Subdit 1 Dirteskrimsus Polda Sumbar bersama tim PT Federal Karyatama melakukan pengecekan langsung ke lokasi toko milik M (59) yang berada di Lubuk Alung, Padang Pariaman, dan ditemukan oli merek Federal yang bukan merupakan produk dari PT Federal,” ujar Dirkrimsus Polda Sumbar Kombes Pol Margyanta didampingi Kabid Humas Kombes Pol Syamsi.



Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa ada dua jenis botol oli oplosan merek Federal Oil Ultratec dan Federal Oil matic isi 0,8 liter yang disita pihak Polda Sumbar, selain itu dari pengakuan M (59) ia telah mengedarkan oli Federal tersebut selama 2 tahun yang didatangkan dari Jakarta.


“Tersangka membeli oli tersebut kepada perusahan yang tidak memiliki hak atau desain industri Federal Oil Ultratec dan Federal Oil matic, dengan cara ini dia mendapatkan keuntungan yang lebih karena saat membeli oli tersebut seharga Rp. 23.000 dan dijual kepada konsumen seharga Rp. 28.000 hingga Rp. 31.000,” ujarnya.

Sementara itu, Penasehat Hukum PT Federal Karyatama, Mohammad Rofiaddin menyebutkan bahwa oli yang dijual tersangka bukan produk resmi perusahaan Federal, hal ini dapat dilihat dari bentuk botol dan pengujian kandungan oli.

“PT Federal telah merancang botol secara khusus sehingga sulit untuk ditiru oleh perusahaan lain, selain itu oli dari PT Federal memiliki zat aditiv dan ini tidak sama zatnya dengan oli yang dijual pelaku, oleh karena itu masyarakat harus melihat oli tersebut secara langsung,” ungkap Rofiaddin.(*)


MPA,PADANG - Terkait ketahanan pangan, Pemerintah Kota Padang masih menghadapi beberapa permasalahan, permasalahan itu diantaranya, akibat tingginya tingkat pertumbuhan penduduk yang diikuti meningkatnya kebutuhan pangan,  belum stabilnya harga pangan pokok,  konsumsi pangan dan beragam mutu pangan yang belum terjamin.


"Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan strategi dalam pencapaian pemantapan ketahanan pangan, "kata Staf Ahli Pemko Padang Dian Fakri saat mewakili Walikota membuka kegiatan Sosialisasi Program Ketahanan Pangan Kota Padang di Hotel Kyriad Bumi Minang,  Rabu (28/3/2018).

Menurut Dian Fakri, perlu dilakukan koordinasi sinergis terkait penyusunan kebijakan ketersediaan , distribusi,  konsumsi dan keamanan pangan. Selanjutnya mendorong pengembangan cadangan pangan,  sistem distribusi dan pengawasan pangan. Termasuk mendorong peran masyarakat,  swasta dan kelembagaan masyarakat dalam kegiatan ketahanan pangan. 

"Untuk mewujudkan kedaulatan dan kemandirian pangan di Kota Padang bisa dilakukan melalui beberapa kegiatan,  diantaranya mengoptimalisasikan pemanfaatan lahan pekarangan dan pengembangan kelurahan mandiri pangan, " kata Dian yang juga pernah mengepalai Dinas Pertanian, Peternakan, Kehutanan dan Perkebunan Kota Padang ini. 

Selain itu, pemanfaatan lahan pekarangan perlu dirancang dengan baik dan sistematis dalam pengembangannya terutama dalam menjaga kelestarian sumberdayanya. 

"Ketahanan dan kemandirian pangan harus dimulai dari rumah tangga melalui KRPL atau Kawasan Rumah Pangan Lestari, "sebutnya. 

Sementara itu,  Kepala Dinas Pangan Kota Padang Zalbadri menambahkan, dalam konsep KRPL , pengembangan kelurahan mandiri pangan adalah untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pengembangan usaha produktif berbasis sumber daya lokal. 

"Jika pelaksanaannya bisa dilakukan secara meluas maka kegiatan pengembangan kawasan kelurahan mandiri pangan ini dapat menurunkan tingkat kerawanan pangan dan gizi masyarakat miskin, " tukasnya. 

Adapun sasaran yang ingin dicapai dengan sosialisasi ini menurut Zalbadri adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman aparat tentang pelaksanaan program dan kegiatan ketahanan pangan yang ada dapat berjalan dengan baik. 

"Kita harapkan aparat lebih memahami terkait program dan kegiatan ketahanan pangan, "tukuknya. (rel/ar)

MPA,PADANG - Untuk memvalidasi data warga penerima bantuan Pokok-pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Kota Padang tahun anggaran 2018. Emnu Azamri, Sebagai anggota DPRD Kota Padang langsung turun ke lapangan tinjau lokasi Warga.

"Kami sengaja turun ke lapangan, tujuannya untuk memvalidasi data warga penerima manfaat bantuan Rumah Tidak Layak Huni melalui Pokok-pokok pikiran kami," ujarnya di sela-sela kunjungan ke Kelurahan Batang Arau Kecamatan Padang Selatan Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa, 27 Maret 2018. 


Di kesempatan itu, Emnu didampingi oleh Ketua RT dan RW setempat. Ia mengatakan, jumlah warga yang diusulkan menerima manfaat bantuan Rumah Tidak Layak Huni adalah sekitar 33 unit yang tersebar di Kecamatan Padang Selatan. 

"Untuk itu kami berharap kepada penerima bantuan ini agar bisa mempergunakan bantuan bedah Rumah Tak Layak Huni tersebut sesuai dengan sasaran program bantuan tersebut," ungkap Ketua Komisi III DPRD Kota Padang ini.

Setelah memvalidasi data warga penerima bantuan Pokir, Emnu Azamri meninjau lokasi kebakaran di Batang Arau.(by/ar)


MPA,TANAH DATAR – Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Nasrul Abit Datuk Malintang Panai menyerahkan bantuan kepada enam kepala keluarga (KK) yang menjadi korban kebakaran di Pasar Koto Baru Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Selasa, 27/03/ 2018.

Kebakaran yang terjadi pada Minggu, 25 Maret 2018 malam sekira pukul 19.15 WIB tersebut menghanguskan enam unit ruko dan satu rumah di kawasan Pasar Koto Baru. Ditaksir kerugian materi yang disebabkan oleh kebakaran tersebut mencapai Rp1,5 miliar.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Baznas memberikan bantuan uang sebesar Rp5 juta untuk setiap Kartu Keluarga (KK). 


Selain itu juga ada bantuan 4 unit tenda dari BNPB untuk setiap KK, dan dan peralatan rumah tangga.


"Kami berharap para korban agar tabah menghadapi musibah tersebut dan mulai membangun lagi usahanya," ujar mantan Bupati Pesisir Selatan 2 periode ini.

(ki/ar)

MPA,PADANG - Pemerintah Kota Padang Menghadapi Pilkada 2018. Mulai meningkatkan peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM). Hal ini guna mengantisipasi reaksi yang tidak terduga dari kubu-kubu pendukung masing-masing pasangan calon peserta pilkada. 



"Pilkada Kota Padang pasti melibatkan banyak pihak dan kentingan.  Reaksi tidak terduga bisa riskan terjadi, "kata Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Mursalim saat mewakili Walikota Padang membuka sosialisasi Pilkada Badunsanak dalam kegiatan FKDM di Gedung LKKS Sumbar,  Senin (26/3/2018).

Kewaspadaan dini masyarakat adalah kondisi kepekaan, kesiagaan dan antisipasi masyarakat dalam menghadapi potensi dan indikasi timbulnya bencana, baik bencana perang, bencana alam, maupun bencana karena ulah manusia termasuk antisipasi timbulnya konflik. 

Mengapa kewaspadaan dini masyarakat diperlukan ? Mursalim mengatakan, karena tidak semuanya bisa dilakukan oleh pemerintah dalam mendeteksi secara dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan. Negara ini akan kuat kalau pemerintah dan masyarakatnya bersatu.

"FKDM adalah wadah bagi elemen masyarakat yang dibentuk dalam rangka menjaga dan memelihara kewaspadaan dini masyarakat, " kata Mursalim. 

Di kota padang, FKDM telah terbentuk pada tahun 2017. Keanggotaannya terdiri atas wakil-wakil ormas, perguruan tinggi, lembaga pendidikan lain, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan elemen masyarakat lainnya.

Tugas FKDM adalah menjaring, menampung, mengoordinasikan, dan mengomunikasikan data dan informasi dari masyarakat mengenal potensi ancaman keamanan, gejala atau peristiwa bencana dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangannya secara dini. Selain itu, FKDM juga bertugas memberikan rekomendasi sebagai bahan pertimbangan bagi walikota mengenai kebijakan yang berkaitan dengan kewaspadaan dini masyarakat.

Pada tanggal 27 juni 2018 yang akan datang, kota padang akan menyelenggarakan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) walikota dan wakil walikota padang periode 2019-2024. 

Pilkada adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan berdasarkan prinsip demokrasi (luber) sesuai dengan pancasila dan uud 1945. Pilkada merupakan tanggungjawab seluruh komponen pemerintah pusat dan pemerintah daerah sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilih serta mendapatkan informasi yang komprehensif atas tahapan, profil/figur serta kapasitas pasangan calon.

"Tolak ukur sukses pilkada adalah terjaganya aspek stabilitas nasional, meningkatnya partisipasi pemilih serta memperkuat proses persiapan utk memperoleh kepala daerah/wakil kepala daerah yang amanah, "

Pada pilkada kota padang ini, ada dua paslon yang akan bertarung, yaitu mahyeldi-hendri septa dan emzalmi-desri ayunda. Dari sisi konflik, biasanya kalau dua pasang, potensi konfliknya cukup tinggi. Politik indentitas, politik uang, kampanye hitam, penyebaran berita hoax meningkatkan intensitas politik. Pendukung masing-masing pasangan calon (paslon) menganggap sama-sama memiliki peluang untuk menang. Sehingga berbagai cara dipakai agar bisa menang.

"Kita tidak ingin stabilitas keamanan dan ketertiban yang sudah terjaga selama ini di kota padang terganggu karena pilkada. Belum pernah sejarah mencatat kota padang tercabik-cabik karena pilkada, ataupun karena konflik lainnya. Dan jangan pernah terjadi sekalipun, kota padang harus tetap aman dan nyaman bagi warganya walaupun ada atau tidak ada pilkada. 

Untuk itu, sebelum terjadi, konflik harus kita cegah dan potensinya harus diredam. Karena kalau sudah terjadi konflik maka akan besar biaya yang dibutuhkan untuk mengembalikannya pada kondisi semula. Sistem peringatan dini harus dibangun dengan melibatkan partisipasi masyarakat. FKDM harus terlibat dalam hal ini.

"Terakhir, kami berharap, mari kita secara bersama-sama mewujudkan Pilkada Kota Padang 2018 ini menjadi pilkada badunsanak " tukas mantan Kepala Bagian Humas dan Protokol itu. 

Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang mumpuni di bidangnya.  Masing-masing ialah, Prof.  Duski Samad, Asrinaldi (Dosen FISIP Unand), Budiman Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Sumatera Barat dan  Kakan kesbangpol sendiri. (rel/ar)

Sinetron unggulan  “Anak Langit” yang tayang setiap hari menemani waktu istirahat pemirsa mulai pukul 19.45 WIB selalu ditunggu-tunggu kehadirannya dengan kelanjutan kisah yang semakin menarik dan sayang untuk dilewatkan. Digawangi oleh bintang-bintang muda seperti Stefan William, Ammar Zoni, Immanuel Caesar Hito, Cemal Faruk, Ranty Maria, Dylan Carr, Raya Kitty, Nasya Marcella, Marcela Daryanani serta bintang kenamaan lainnya seperti Fathir Muchtar, Mega Aulia, Fera Feriska menjadikan “Anak Langit” sebagai suguhan tontonan yang tidak hanya menghibur, namun juga menawarkan kisah kehidupan yang dapat dipetik maknanya. 

Akhir pekan ini SCTV akan menghadirkan seluruh pemain sinetron “Anak Langit” di tengah-tengah warga Jatinegara dan sekitarnya dalam “Meet and Greet Anak Langit”. Bertempat di City Plaza Jatinegara, Meet and Greet Anak Langit akan disiarkan secara LIVE oleh SCTV pada hari Sabtu, 24 Maret 2018 pukul 15.00 WIB.

Perebutan Gelar The Grand Master Asia Semakin Memanas

Suguhan istimewa SCTV lainnya di akhir pekan ini akan hadir dari panggung The Grand Master Asia yang tayang pada hari Minggu, 25 Maret 2018 pukul 15.30 WIB. Enam kontestan terbaik akan kembali beradu dengan seluruh kemampuan yang dimiliki untuk memperebutkan gelar bergengsi The Grand Master Asia. Mereka adalah Jeff Lee (Big Illusionist – Taiwan), Tanba (Magic Comedy – Jepang), Jennifer Aiko (Mentalist, Illusionist, Escape- Indonesia), Ming Da (Close Up & Street Magic – Singapura), Jeki Yoo (Magic Comedy- Korea), dan Rizuki (Big Illusionist – Indonesia). Juri pun memberikan standar semakin tinggi atas penampilan para kontestan. Juri yang akan terlibat langsung untuk menilai aksi para pesulap adalah Eric Jones (Amerika Serikat), Jeffrey Tam (Filipina), Sophia Latjuba (Indonesia) dan Demian Aditya (Indonesia).


Keseruan lainnya juga berlangsung pada hari Jumat, 23 Maret 2018 sore bertempat di Senayan City Mall. Sebagai official broadcaster Asian Games 2018, Emtek Grup memberikan dukungan penuh untuk kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Tiga bintang muda yang membintangi beberapa sinetron SCTV pun turut hadir dalam peluncuran merchandise Asian Games 2018. Megan Domani, Dinda Hauw, dan Marcella Simon hadir meramaikan acara peluncuran official merchandise Asian Games 2018 dan perangko edisi khusus pesta olahraga terbesar di Asia ini. Merchandise tersebut dikerjakan oleh 20 perusahaan lokal, UMKM, hingga internasional.(ar)

MPA,PADANG - Elly Thrisyanti Ketua DPRD Kota Padang berharap supaya Pemerintah Kota Padang dapat lebih fokus lagi pada program - program unggulan yang sudah ditetapkan.

Selain itu, Elly juga meminta Pemko Padang untuk dapat mengurangi kegiatan-kegiatan yang di luar program.


"Pemko harus lebih fokus untuk pelaksanaan progul yang ditetapkan, mengurangi kegiatan yang tidak efisien, "ujar Elly pada pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Hotel Pangeran Beach, pada Senin, 26 Maret 2018.

Musrenbang ini dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2019. Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Asnel mengatakan, progres capaian10 Program Unggulan sebagai turunan dari 10 prioritas pembangunan Kota Padang periode 2014-2019 berada di angka 86,5 % sampai akhir 2017. Sisanya akan dituntaskan hingga akhir periode (2019) mendatang. 

Asnel menambahkan, seiring dengan progres pembangunan tersebut Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga menunjukkan peningkatan setiap tahun. Dari realisasi PAD sebesar Rp. 476,98 milyar pada 2016 meningkat jadi Rp. 548,7 milyar pada 2017.

"Dengan demikian kita optimis, target sebesar Rp. 600 milyar pada 2018 ini dapat terealisasi, "kata Sekda.

Ia juga memaparkan, konsentrasi Pemko Padang pada pembenahan pariwisata di kawasan pantai dan sekitarnya telah memiliki icon wisata yang mampu menarik wisatawan lokal dan mancanegara. Konsistensi Pemko Padang dalam pembenahan kawasan wisata mampu pula menarik minat investor yang akan berinvestasi dalam pengembangan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang.

"Pembenahan yang dilakukan pada obyek di sekitar KWT telah mampu menunjukkan konsistensi Pemko Padang yang menarik minat investor untuk berinvestasi, " ujarnya.

Selanjutnya di sektor transportasi, Pemko Padang mengoptimalkan pengoperasian bus massal melalui peningkatan layanan Trans Padang, e-tcketting, pembangunan sarana dan prasarana transportasi.

"Pada 2019 nanti diharapkan secara bertahap akan dilanjutkan pengembangan koridor berikutnya untuk Trans Padang, " bebernya.

Di sektor sanitasi, didukung dengan pemberlakuan Perda Nomor 21 tahun 2012 tentang pengelolaan sampah, Pemko Padang menggerakkan semua elemen masyarakat untuk peduli kebersihan dalam rangka mewujudkan Padang Bersih. Sektor sanitasi juga diperkuat dengan program pusat , Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) yang bernilai strategis sehingga masyarakat yang tidak mampu dapat memiliki kawasan lingkungan yang bersih, nyaman dan lebih manusiawi melalui pemberdayaan masyarakat.

"Dari sektor sanitasi ini Kota Padang membuktikan sebagai kota bersih dengan meraih piala Adipura, " sebut Sekda.

Selain itu, sektor ekonomi, perdagangan, pendidikan, sosial, budaya dan sektor usaha mikro kecil menengah juga menunjukkan geliat positif. "Disamping banyak keberhasilan, prestasi dan penghargaan yang telah diraih tentunya masih ada hal-hal yang perlu disempurnakan, " imbuhnya. (taf/ar)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
F