-->

Articles by "Sumbar"

Showing posts with label Sumbar. Show all posts

SURABAYA - 25 APRIL 2024 - Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si bersama para gubernur, wali kota dan bupati se-Indonesia ikuti upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Otonomi Daerah (Otda) XXVIII-2024 lokasi Balai Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur.


Menteri Dalam Negeri (Mendagri), H. Muhammad Tito Karnavian, bertindak sebagai inspektur upacara yang mengusung tema "Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat".

Dikesempatan ini Mendagri Tito menyampaikan bahwa, peringatan Hari Otda menjadi wahana untuk  memperkokoh komitmen, tanggung jawab dan kesadaran jajaran Pemerintah Daerah membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya dan lingkungan hidup. 


Momentum Hari Otda ini, sebutnya,  bisa menjadi sarana mempromosikan model ekonomi yang ramah lingkungan untuk menciptakan model ekonomi yang ramah lingkungan. “Tujuannya, untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang,” ungkapnya.


Lebih lanjut, penerapan otda dapat melahirkan kebijakan desentralisasi kepada Pemerintah Daerah untuk melakukan pengelolaan sumber daya secara lebih efisien dan berkelanjutan. Termasuk melalui transformasi produk unggulan dengan tetap memperhatikan potensi daerah.


Di samping itu,  otda mendorong percepatan perbaikan kualitas pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam konteks ekonomi hijau, Pemerintah Daerah dihadapkan pada hambatan dan tantangan dalam pembangunan daerah. 


Di antaranya, penanganan stunting, penurunan angka kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi, peningkatan layanan publik yang berkualitas melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).


Sejalan dengan yang disampaikan Mendagri, Pj Wako Sonny mengatakan, Pemko akan terus melakukan terobosan dan inovasi untuk menggali berbagai potensi daerah. Langkah tersebut untuk meningkatkan nilai tambah sekaligus melakukan transformasi menuju pembangunan berkelanjutan. Hrs

SUMBAR - 26 APRIL 2024 - Sejumlah keluarga besar dan para tokoh Nagari menyatakan siap mendukung Hendra Saputra, SH, M.Si menjadi Bupati Kabupaten Solok Pilkada 2024. Pernyataan sikap ini menyeruak saat Hendra Saputra yang akrab disapa “Buya Hend” menjemput kembali dukungan independennya.


Selain itu, mereka menganggap pengalaman dan kapasitas Hendra Saputra bakal membawa perubahan positif untuk Kabupaten Solok kedepan.


“Kami percaya bahwa, dengan memilih Buya Hend, kelak Kabupaten Solok akan dibawa ke arah yang lebih baik dan akan memperbaiki berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi.” ujar mereka.

Hendra Saputra, saat dikonfirmasi awak media lewat WhatsApp (25/4) mengaku tengah bersiap. “Persiapan awal independen dengan menjemput kembali dukungan independen 2020 lalu Lebih Kurang 58 ribuan (+-58rb). Selanjutnya kita tetap jalin komunikasi dengan partai agar bisa sama-sama berjuang untuk membangun daerah,” papar Hendra singkat.


Keputusan Hendra tersebut disambut antusiasme oleh sejumlah keluarga besar dan para tokoh Nagari yang ada di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Mereka yakin bahwa Hendra Saputra memiliki integritas, dedikasi, dan komitmen yang diperlukan untuk memimpin Kabupaten Solok ke arah yang lebih baik.


Kami menilai bahwa, keputusan Hendra Saputra maju sebagai calon Bupati Kabupaten Solok bukanlah semata-mata ambisi pribadi, tetapi sebuah panggilan untuk melayani masyarakat dan membawa perubahan positif bagi kesejahteraan bersama. Untuk itulah kami mendukung penuh visi dan misi Buya Hend, dalam membangun Kabupaten Solok yang lebih maju, berdaya saing, serta berkeadilan.


“Bersatu dalam keyakinan bahwa, dengan Buya Hend sebagai pemimpin, Kabupaten Solok akan menjadi tempat yang lebih baik untuk generasi mendatang,” ujar mereka.


Disisi lain, kaula muda juga menyebut bahwa, Hendra Saputra bukan hanya memiliki pengalaman dan kompetensi yang dibutuhkan, tetapi juga memiliki visi “Solok Unggul” yang jelas untuk masa depan kabupaten Solok.


Para pemuda itu menganggap bahwa Buya Hend, adalah sosok pemimpin yang dapat memahami dan mewakili aspirasi serta kebutuhan generasi muda.


“Kami yakin bahwa kehadiran Buya Hend, di pemerintahan akan membawa dampak positif bagi pembangunan infrastruktur, peningkatan akses pendidikan dan pelatihan kerja, serta menciptakan peluang ekonomi yang lebih baik bagi pemuda,” jelas perwakilan pemuda.


Dukungan dari para tokoh pemuda ini menunjukkan bahwa Hendra Saputra memiliki dukungan lintas generasi dan merupakan calon yang diharapkan dapat mewakili dan mengemban aspirasi seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Solok.


Tidak hanya dari keluarga, masyarakat, dan pemuda, dukungan juga mengalir dari tokoh-tokoh masyarakat yang dihormati di Kabupaten Solok. Mereka mengamini bahwa Hendra Saputra, dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang dimilikinya, adalah pilihan yang tepat untuk memimpin Solok ke arah yang lebih baik.


Para tokoh masyarakat meyakini juga bahwa Hendra Saputra, memiliki kemampuan untuk membangun kerjasama lintas sektor dan lintas generasi yang diperlukan untuk mencapai kemajuan Solok berkelanjutan.


“Kami merasa yakin bahwa Buya Hend, akan menjadi pemimpin yang adil, transparan, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat,” ujarnya.


Dukungan dari para tokoh masyarakat ini memberikan tambahan kepercayaan bagi Hendra Saputra. Bahwa, visinya untuk Kabupaten Solok, mendapat dukungan luas dari berbagai segmen masyarakat. Ini juga mencerminkan harapan mereka terhadap kepemimpinan Hendra, untuk membawa Kabupaten Solok, menjadi tempat yang lebih baik untuk hidup bagi semua warganya. An

PADANG PANJANG - Pemerintah Kota menunjuk Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Padang Panjang, Jerniaty, M.H sebagai Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) pada musim haji tahun ini.

Itu yang diutarakan Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si saat menyampaikan sambutan dalam acara Bimbingan Manasik (Bimsik) Haji Tingkat Kota Padang Panjang yang dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Barat, Dr. H. Mahyudin, M.A di Aula Kantor Kemenag (Kankemenag) Padang Panjang, Selasa (23/4).


“TPHD ini tidak semua daerah melakukannya. Alhamdulillah untuk tahun ini kita mengamanahkan kepada Ibu Kajari untuk menjadi TPHD. Semoga semua kita sehat diberikan kemudahan dan kelancaran selama menjalankan ibadah haji," ucap Sonny.


Dikatakannya, Calon Jemaah Haji (CJH) akan berangkat dari Padang Panjang pada 21 Mei. Mereka tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 10 bersama CJH Kota Payakumbuh, Kota Padang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai.


Sonny pun pada tahun ini akan berangkat menunaikan ibadah haji bersama istri, Sri Hidayani, S.E, Ak. Bergabung dengan 105 CJH yang terdiri dari 81 orang gelombang pertama. Ada 24 lagi yang masuk sebagai cadangan.


Dalan hal pelayanan terhadap CJH, Kakanwil Mahyudin menyampaikan  Kemenag terus meningkatkan pelayanan terbaik. Seperti dengan melakukan kebijakan di antaranya tidak ada lagi jemaah di Mina Jadid tidak mendapat makan.


Terkait bimsik, dikatakannya, Bimsik Haji sangat penting untuk diikuti semua CJH, baik di Kota Padang Panjang maupun seluruh Indonesia.


“Ada dua hal kenapa pentingnya kita mengikuti Bimsik Haji ini, yaitu belum tentu ada kesempatan selanjutnya bagi Bapak Ibu untuk kembali menunaikan ibadah haji ini. Kedua, Bapak Ibu mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk mengikuti ibadah haji ini,” ujarnya.


Sementara Kepala Kankemenag Padang Panjang, Drs. H. Alizar, M.Ag menjelaskan, keberangkatan CJH akan didampingi TPHD dan satu dokter, dua perawat serta lima orang tim kloter.


“Pada ibadah haji ini kemampuan fisik sangat dibutuhkan. Kami yakin semua akan berjalan lancar,” jelasnya.


Ikut hadir Kepala Dinas Kesehatan, dr. Faizah, Petugas Haji dari Kementerian Agama RI, Staf Kankemenag Padang Panjang serta undangan lainnya. St

SUMBAR - 24 APRIL 2024 - Pilkada Sumbar dijadwalkan berlangsung pada November 2024. Hingga saat ini belum satupun tokoh Sumatera Barat (Sumbar) bersiap adu tuah dengan petahana yang dikabarkan masih ingin berkuasa dua periode, kecuali Epyardi Asda, yang terang-terangan menyatakan maju di Pilkada Sumbar.


Majunya Epyardi Asda ke BA 1 Sumbar bukan tanpa alasan. Jika merunut kebelakang, selama 15 tahun, pembangunan Sumbar “stagnan” dan jauh tertinggal dibandingkan provinsi tetangga. Proyek tol dari 2018 hingga sekarang belum selesai. Jalan tembus Solok-Pesisir Selatan juga belum tuntas.


Selaku tokoh Epyardi, merasa terpanggil, tertantang untuk berjibaku dengan dilema yang saat ini tengah menyelimuti provinsi Sumatera Barat. Hal ini menyeruak usai Epyardi, memberi sambutan pada acara peringatan HUT ke-111 Kabupaten Solok di rapat paripurna DPRD Solok, Sabtu (21/4/2024), papar beberapa tokoh masyarakat Solok, yang inisialnya minta tidak disebutkan.


Sebenarnya, jika menyilau ke tengah-tengah lapisan masyarakat setempat, mulai dari kalangan atas hingga bawah masih berharap, meminta Epyardi, memimpin Kabupaten Solok satu periode lagi. Tapi, saat ini Sumbar butuh sosok tokoh yang tegas, lugas, amanah dan punya ide-ide brilian untuk membawanya bisa sejajar dengan provinsi maju lainnya.


Banyak tokoh-tokoh dan masyarakat menilai, dari sisi kepantasan Epyardi, layak memimpin Sumbar. Sebab, ia tak berniat mencari kekayaan karena dari sisi finansial sudah tidak diragukan lagi. Kalau mengejar jabatan, masyarakat Solok masih menginginkannya, jelas tokoh masyarakat tersebut.  (An)


PADANG PANJANG - Jelang keberangkatan, Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Padang Panjang terlebih dahulu menjalani vaksinasi meningitis yang difasilitasi Dinas Kesehatan (Dinkes), Senin (22/4), di Puskemas Gunung. 

Penjabat (Pj) Wali Kota Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si dan Pj Ketua TP PKK Kota, Sri Hidayani Sonny, S.E, Ak juga turut mengikuti vaksinasi. Keduanya bakal berangkat ke Tanah Suci, menunaikan Rukun Islam kelima bersama CJH lain dari Kota Serambi Mekkah ini. 


Kepala Dinkes, dr. Faizah mengatakan, suntik vaksin meningitis ini diberikan kepada 102 CJH, tiga Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang terdiri satu dokter dan dua perawat. Lalu tiga Tenaga Pendamping Haji Daerah (TPHD).


“Bagi CJH yang belum divaksin, diberi kesempatan mengikuti vaksin susulan hari Sabtu (27/4) di Puskesmas Gunung, dimulai pukul 08.00 WIB dengan melapor terlebih dahulu ke petugas haji di Puskesmas  Gunung,” ujarnya.


Dikatakannya lagi, mereka yang sudah dipastikan berangkat ke Tanah Suci wajib mengikuti vaksinasi meningitis. Hari ini CJH yang sudah vaksin sebanyak 97 orang. 


“Vaksinasi meningitis diwajibkan bagi semua CJH untuk mencegah terjadinya risiko penularan penyakit meningitis atau radang selaput otak,” imbuhnya. Hrs

PADANG - Sebelas Calon Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) secara bergantian menyampaikan kertas kerja berisi visi misi dan program yang digagas masing-masing calon, bertempat di Auditorium UNP, pada Senin (22/4/2024).


Pada momen ini, ketua Panitia Penyampaian Kertas Kerja Bakal Calon Rektor UNP, Prof. Dr. M. Zaim menyampaikan, kertas kerja dua sesi. Kesempatan pertama untuk 6 calon calon yakni dari pukul 09.00-10.00 WIB. Kesempatan kedua pada pukul 14.10-15.00 WIB. “Masing-masing calon rektor mendapat kesempatan untuk menyampaikan kertas kerja 10 menit,” ucapnya.


Selanjutnya kertas kerja bakal calon akan dibedah, didalami oleh panelis. Bertindak sebagai panelis adalah Prof. Kadarsah Suryadi, DEA, Rektor Institut Teknologi Bandung periode 2015-2020. Lalu mantan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset Teknologi, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D. Kemudian Rektor Universitas Negeri Padang Prof. Ganefri, Ph.D. Terakhir adalah Rektor UNP periode 2012-2016 Prof. Dr. Phil. Yanuar Kiram.

Diantara sebelas calon Rektor UNP 2024-2029 tersebut, Dr. Yulkifli, S.Pd, M.Si menyampaikan kertas kerja dengan mengusung tema yakni, “Teruskan Menjadi Universitas yang Unggul Bermartabat dan Bereputasi”


Kemudian, berdasarkan informasi setelah tahap menerima kertas kerja maka akan dilanjutkan tahap penyaringan. Jumlah bakal calon dari sebelumnya 11 akan dikerucutkan menjadi 3 nama yang nantinya akan bertarung dalam pemilihan.  An

PADANG - Untuk meningkatkan profesionalisme anggotanya, Dewan Pimpinan Wilayah Kolaborasi Jurnalis Indonesia (DPW-KJI) Sumatera Barat, bakal menggelar pelatihan jurnalistik.


Pelatihan yang akan mengusung tema “Tumbuhkan Jiwa Jurnalis yang Kompeten, Kritis, Berani, dan Kolaboratif” ini bakal menghadirkan Tiga narasumber.

“ Inza Allah, dalam waktu dekat kita bakal mengadakan pelatihan jurnalistik khusus untuk anggota,” jelas Peter Prayuda Ketua DPW-KJI Sumatera Barat (Sumbar) di Padang, Minggu (21/4/2024).

Menurut Peter, tujuan pelatihan digelar untuk meningkatkan kualitas serta kuantitas. Anggota KJI wajib memahami ilmu jurnalistik serta kode etik. Sebab, wartawan selalu dituntut profesional dalam pekerjaan, bahkan harus mengikuti perkembangan etika serta standar jurnalistik terkini. 


Sama diketahui, pers adalah kegiatan yang berhubungan dengan media dan masyarakat luas. Kegiatan tersebut mengacu pada kegiatan jurnalistik yang sifatnya mencari, menggali, mengumpulkan, mengolah materi, dan menerbitkannya berdasarkan sumber-sumber yang terpercaya dan valid. 


Namun ada yang lebih penting lagi dipahami oleh jurnalis yaitu, menanamkan nilai-nilai Etika Pers. Saat berbicara “Etika” Pers, tentu berkaitan langsung dengan Kode Etik Jurnalistik yang harus dipegang oleh semua jurnalis agar dapat bertanggungjawab dalam menjalankan profesinya, yaitu mencari dan menyajikan informasi.


Untuk menjamin kemerdekaan pers dan memenuhi hak publik memperoleh informasi yang benar, wartawan memerlukan landasan moral dan etika profesi sebagai pedoman operasional dalam menjaga kepercayaan publik dan menegakkan integritas serta profesionalisme. Atas dasar itu, wartawan Indonesia menetapkan dan menaati Kode Etik Jurnalistik.


Jadi, utama sekali bagi anggota KJI adalah menjaga integritas disetiap kegiatan jurnalistik tidak kalah penting. Maka itu kita berharap supaya serius mengikuti pelatihan yang digelar nanti. 


“ Bukan itu saja, bagi peserta yang sudah ikut pelatihan akan ada sertifikat yang ia terima. Kabar baiknya anggota yang sudah memiliki sertifikat pelatihan kedepannya bisa mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Karena, kegiatan ini bakal kita gelar secara berjenjang, ungkap Peter.  An

PADANG PANJANG - Subuh Mubarakah salah satu cara meningkatkan ukhuwah islamiyah serta ajang silaturahmi Pemerintah Daerah dengan masyarakat, sehingga ada waktu untuk mendengar dan saling bertukar pikiran. Turut hadir pada kesempatan ini, Plt. Camat Padang Panjang Timur, Gusrial, S.Sos, Babinsa serta masyarakat sekitar.


“Dengan adanya kegiatan Subuh Mubarakah dapat memberikan penguatan rohani jemaah sehingga terwujudnya kota yang aman, sejahtera dan islami,”kata Penjabat (Pj) Walikota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si saat menghadiri kegiatan Subuh Mubarakah di Masjid Nurul Amri, Ahad (21/4).


“Kami sangat mengapresiasi terhadap antusiasme masyarakat Guguk Malintang dan Balai-Balai sekitarnya yang sudah mau beramai-ramai datang ke masjid untuk melaksanakan Salat Subuh berjemaah dan mendengarkan ceramah agama,” sebutnya.


Sonny berharap ceramah agama yang disampaikan pada kegiatan ini semoga dapat menjadi bahan dan pedoman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Dan, dapat menambah ilmu dalam menjalankan kehidupan di dunia serta sebagai bekal di akhirat kelak.


Pengurus Masjid Nurul Amri, Ir. Nasrul Yahya menyampaikan, kegiatan Subuh Mubarakah di masjid yang berada di Kelurahan Balai-Balai, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB) ini sekarang sudah berjalan pada bulan ke-78.


“Alhamdulillah kegiatan Subuh Mubarakah ini rutin kita laksanakan di masjid ini sekali sebulan dengan menghadirkan penceramah baik dari dalam kota maupun luar kota. Kita berharap semoga pelaksanaannya dari waktu ke waktu akan semakin baik dan tetap konsisten,” sebutnya.


Untuk bulan ini kegiatan ceramah agama diisi Pembina Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kabupaten Tanah Datar, Ustaz Dimas Aiyeldy, S.Ag dengan tema hal-hal yang merusak dan menghapus amal ibadah. Dalam kegiatan ini pengurus masjid juga menyediakan sarapan pagi bagi jemaah yang hadir.  Rk

PADANG PANJANG - Penjabat (Pj) Walikota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si bersama OPD terkait dan masyarakat turut kelokasi membersihkan puing-puing pasca kebakaran yang terjadi di RT 01 Kelurahan Guguk Malintang (Gumala), Sabtu (20/4).


Kebakaran yang terjadi pada Kamis (11/4) malam pukul 19.30 WIB itu, telah menghanguskan empat kios dan satu rumah semi permanen.

Pj Wako Sonny turun langsung ke lokasi memimpin pembersihan sisa puing-puing kebakaran sebagai bentuk kepedulian dari Pemerintah Kota Padang Panjang.


"Kita bersama OPD terkait turun membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Dengan banyak yang membantu. Setidaknya, yang dirasa berat akan ringan mengerjakannya. Semoga ini bisa sedikit membantu korban terdampak kebakaran," ujarnya.


Ikut terlibat dalam pembersihan puing-puing tim BPBD, Kesbangpol, Satpol PP Damkar, Dinas PUPR, Dinas Perkim LH. Hadir Ketua DPD LPM Kota, Plt. Kepala BPKD, Dinas Pendidikan, lurah Gumala, lurah Sigando serta warga Kelurahan Gumala. St

SUMBAR - Tanggal 9 April 2024, Kabupaten Solok genap berusia 111 tahun. Usia ini cukup matang sebagai Kabupaten yang berdiri pada tahun 1913. Perubahan dan kemajuan yang diraih semakin terlihat jelas semenjak di bawah kepemimpinan Bupati Solok, Epyardi Asda bersama dengan Solok Super Team.

Puncak Peringatan Hari Jadi Kabupaten Solok ini juga ditandai dengan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Solok yang dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Solok, Dodi Hendra didampingi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir dan Wakil Ketua II Mulyadi bertempat di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Solok, Sabtu (20/4/2024).

Hadir di paripurna Bupati Solok H.Epyardi Asda, Sekda Medison, S.Sos, M.Si, Anggota DPRD Kabupaten Solok, Bupati dan Walikota serta Pimpinan DPRD Se- Sumatera Barat, Juga dihadiri oleh tokoh masyarakat Kabupaten Solok, serta Forkopimda dan masyarakat.


Pada momen itu Ketua DPRD Dodi Hendra, mengatakan, bahwa memperingati hari jadi memiliki makna yang sangat dalam dan penting bagi sejarah Kabupaten Solok, tidak hanya berarti sebagai tanggal yang patut dikenang atau diperingati secara seremonial, tetapi juga lebih penting dari pada itu. Sebab, hari jadi adalah momentum untuk mengukur perkembangan dan perubahan yang telah ditorehkan dari generasi ke generasi.


“Disamping merupakan tonggak sejarah, hari jadi menggambarkan terbentuknya suatu kelompok masyarakat, teritorial wilayah, integrasi masyarakat, juga bagian dari jati diri identitas daerah yang dapat menjadi penentu dalam meningkatkan solidaritas, persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat sekaligus pemerintah sebagai sumber motivasi dan inspirasi masyarakat dalam meningkatkan peran dan tanggung jawab bagi pembangunan daerah baik di masa kini, maupun di masa yang akan datang,” katanya.

Melalui tema ulang tahun yang ke 111 ini “Bersama Solok Super Team 111 Tahun Menuju Kejayaan ” Pemerintah Daerah telah berkomitmen mengembalikan kejayaan Kabupaten Solok yang pernah ada dan program ini tidak akan berhasil tanpa dukungan dari semua pihak.


Untuk itu, mari secara bersama-sama kita memberikan dukungan terhadap visi dan misi tersebut. Artinya kita semua bertanggung jawab dari fungsi pengawasan,” ucapnya.


DPRD Kabupaten Solok telah melaksanakan berbagai langkah dan upaya untuk mengawal dan memberikan solusi demi terlaksananya program dan kegiatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Diantaranya yaitu, melalui penyelenggaraan rapat-rapat bersama Pemerintah Daerah melakukan kunjungan lapangan ke daerah yang ditimpa musibah seperti bencana alam, banjir, tanah longsor dan lain sebagainya.


Kunjungan lapangan juga dilakukan terkait infrastruktur yang belum tuntasnya pekerjaan pada tahun 2023 dan tahun-tahun sebelumnya. Bukan itu saja, dari fungsi legislasi, DPRD Kabupaten Solok periode 2019-2024 bersama Kepala Daerah telah mengesahkan 28 (dua puluh delapan) peraturan daerah yang semuanya mengacu pada kepentingan masyarakat. “Dan untuk tahun 2024 ini kita telah menetapkan sebanyak 14 (empat belas) Program Legislasi Daerah,” jelas Dodi.


Kemudian dari fungsi anggaran untuk hubungan kemitraan khususnya dalam penyusunan dan penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, DPRD bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Solok juga telah membahas APBD secara bersama, mulai dari tahapan KUA-PPAS sampai penetapan APBD Tahun 2024. Sesuai dengan visi dan misi Kepala Daerah yang telah memfokuskan pada bidang pertanian, UMKM dan infrastruktur yang berkeadilan, DPRD mendukung sepenuhnya niat baik Kepala Daerah agar bisa terwujud demi sejahteranya dan kemaslahatan seluruh masyarakat Kabupaten Solok.


Diusia yang ke-111, lanjut Dodi, dari segala rintangan dan tantangan yang dihadapi kita melihat dan merasakan sudah banyak keberhasilan pembangunan yang dicapai dan banyak perubahan-perubahan nan sama-sama terjadi.


Kita juga patut berikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Solok saat ini yang memperoleh beberapa prestasi serta penghargaan diantaranya, penurunan angka stunting, penurunan angka kemiskinan, diperolehnya penghargaan Kepala Daerah Inspiratif, Penghargaan tentang Pelayanan Publik dengan nilai tertinggi di Sumbar, untuk Daerah Kabupaten serta Penghargaan tentang Kepatuhan yang telah diberikan Ombudsman, juga banyak lagi prestasi lain yang menjadi bukti keseriusan Pemerintah Daerah dalam upaya memajukan Kabupaten Solok,” Diakuinya.

Pada kesempatan itu, tokoh masyarakat Kabupaten Solok, Asrul Syukur, sangat mengapresiasi kinerja Bupati Solok yang telah meraih berbagai penghargaan, baik dari pemerintah Provinsi dan Pusat. “Ini salah satu bentuk serius Pemkab Solok dibawah naungan Solok Super Team. 

Mari kita pererat hubungan silaturahmi dan menjaga persatuan dan kesatuan Antar sesama Anak Nagari, apalagi Pasca Pemilu Legislatif dan Pilpres. Mari kita kembali fokus membangun nagari kita masing-masing serta juga dewasa menyikapi sebuah perbedaan dengan memaknai arti Demokrasi yang sesungguhnya,” harapnya.


Pada kesempatan itu Bupati Solok, H. Epyardi Asda, mengatakan bahwa, pencapaian dan kebangkitan Kabupaten Solok saat ini yang mengusung tema “Bersama Solok Super Team, 111 Tahun Menuju Kejayaan”, maka telah tertumpu harapan kita semua agar Kabupaten Solok menjadi semakin jaya dengan gelora semangat Solok Super Team dalam mencapai tujuan-tujuan konkret yang telah disusun bersama dan, dengan pasti telah mampu menjawab tantangan-tantangan yang ada di depan mata, menyelesaikan persoalan- persoalan yang melanda juga mencapai prestasi-prestasi yang luar biasa.


Kini kita merayakan Hari Jadi Kabupaten Solok yang ke 111, dalam hal ini kami mohon maaf karena seharusnya acara ini dilaksanakan pada tanggal 9 April, dikarenakan mendekati Idul Fitri kami menundanya,” kata Bupati.


Sebagai Kepala Daerah, sebut Bupati, dalam melaksanakan tugas bersama dengan Solok Super Tim, mungkin masih banyak kesalahan yang kami lakukan tetapi yakinlah kami melaksanakan tugas demi menjadikan Kabupaten Solok Terbaik di Sumatera Barat.

Dan, Alhamdulillah sampai saat ini Kabupaten Solok telah mulai bangkit. Ini semua berkat kerjasama dan kolaborasi yang baik antara eksekutif, dan legislatif. Berkat kerjasama semua pihak, Kabupaten Solok telah banyak menorehkan berbagai macam penghargaan baik dari Ombudsman, Penurunan Stunting, Peningkatan UMKM, Peningkatan Ekonomi bahkan sampai hari ini kita masih bisa merasakan minat wisatawan domestik dan wisatawan Nasional yang berkunjung ke Kabupaten Solok ini,” ucapnya.

Kemudian Bupati juga menyampaikan bahwa, berdasarkan data yang ada. Lebih dari 1 juta orang wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Solok dalam rangka merayakan lebaran Idul Fitri. Selanjutnya, berdasarkan data Badan Pusat Statistik pada Kabupaten Solok dalam angka 2024 yang telah kita capai antara lain :


Laju Pertumbuhan Ekonomi pada tahun 2023 berada pada angka 4,36%, naik dibandingkan tahun 2022 sebesar 4,28%.


Indeks Pembangunan manusia (IPM) yang merupakan aspek pendukung daya saing daerah, menunjukkan angka yang menggembirakan yaitu, meningkat dari 71,39 pada tahun 2022 menjadi 71,92 pada tahun 2023.


Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) juga naik dari 15.781,14 pada tahun 2022 menjadi 17.316,41 pada tahun 2023. Angka Harapan Hidup juga menjadi salah satu bukti bahwa peningkatan kualitas kesehatan sudah menunjukkan tren positif yaitu naik menjadi 74,14% pada tahun 2023 dari 73,88% pada tahun 2022.


Selain beberapa poin di atas, terdapat beberapa penghargaan yang berhasil kita raih pada tahun 2023, diantaranya yaitu:


Penghargaan berturut-turut pada tahun 2022 dan 2023 dan 2023 dari Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat sebagai predikat tertinggi tingkat Kabupaten di Sumatera Barat terkait Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2023 dengan nilai 95,08 predikat A, dimana angka tersebut jauh meningkat dibanding tahun 2022 dengan nilai 88,73. Meraih hasil rapor Pendidikan terbaik di Sumatera Barat Tahun 2023.


Penghargaan dari BKKBN RI Perwakilan Sumatera Barat Barat atas Pencapaian Penurunan Angka Stunting.


Penghargaan dan penobatan kepada Bupati dan Ketua TP-PKK sebagai Duta Orang Tua Hebat oleh BKKBN Pusat atas capaian Penurunan Angka Stunting yang signifikan.


Penghargaan Anugerah Meritokrasi Tahun 2023 kategori baik dalam penerapan Sistem Merit dan kualitas pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dari Komisi Aparatur Sipil Negara.


Penobatan sebagai daerah dengan Survei Penilaian Integritas (SPI) tertinggi di Sumatera Barat Tahun 2023.


Penghargaan Adipura Kategori Kota Kecil, dan lain sebagianya. **

PADANG – 20 APRIL 2024 - Istilah rektor diambil dari bahasa Latin yakni dari kata “regera” yang artinya adalah guru. Kemudian umum digunakan oleh lingkungan perguruan tinggi Indonesia dan sejumlah Negara yang pimpinan kampus disebut rektor, termasuk Universitas Negeri Padang (UNP).


Saat ini, Universitas Negeri Padang (UNP) tengah melalui proses Pemilihan Rektor (Pilrek) UNP Periode 2024-2029. Dari 11 kandidat bakal calon rektor yang ditetapkan Majelis Wali Amanat (MWA), Dr. Yulkifli, S.Pd, M.Si, Dekan FMIPA-UNP merupakan salah satu pendaftar yang telah melengkapi syarat kontestasi bersama 10 bakal calon rektor lainnya.

Dr. Yulkifli, S.Pd, M.Si, Dekan FMIPA-UNP ini lahir 2 Juli 1973 di Kotosani Solok, Sumatera Barat,  besar dilingkungan keluarga yang kehidupannya kental dengan nilai-nilai kebangsaan, nasionalisme dan keagamaan.


Nilai-nilai nasionalis-religius ini yang menjadi dasar konsentrasi keilmuannya dalam pengembangan akademik, penelitian dan pengabdian di kampus. Keluasan ilmu dan komitmen persahabatannya sangat jelas tergambar karena sering terlibat manjadi nara sumber dan juri pada kegiatan kegiatan Guru Tenaga Kependidikan (GTK) berpestasi tingkat nasional.


Bahkan,  jurnal bereputasi internasional dan nasional hasil riset yang konsisten juga telah dihasilkannya. Hingga saat ini sudah memiliki 70 grant penelitian nasional dan 6 tingkat internasional, 1 International book chapter, 2 buah buku ajar Berbasis Penelitian, 7 buah perangkat perkuliahan berbasis KKNI, 2 Buah Modul UT dan 15 buah Jurnal internasional, dengan indeks Scopus 6 dan GS 12.


Saat ditemui awak media, Jumat (19/4/2024) diruang kerjanya Yulkifli, sosok yang memiliki berbagai perstasi gemilang ini mengaku siap mewakafkan dirinya demi kemajuan UNP. Alhamdulilah dari segi berkas kita telah memenuhi syarat untuk menjadi bakal calon rektor UNP Periode 2024-2029, ucapnya.


Diakhir bincang-bincang Yulkifli berujar, mengutip bahasa (Madeleine Albright). Real leadership comes from realizing that the time has come to move beyond waiting to doing. – “Kepemimpinan sejati datang dari kesadaran bahwa, waktunya telah tiba untuk bergerak melampaui menunggu suatu hal untuk dilakukan”.  Makanya kita maju di Pilrek UNP ini. (Moudy)

PADANG PANJANG - Penjabat (Pj) Walikota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si meresmikan Gedung Neonatal Intensive Care Unit (NICU) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Panjang, Jumat (19/4).


Pembangunan gedung melalui Dana Alokasi Khusus 2022 dan APBD Kota 2023. Fasilitas ini merupakan komitmen Pemerintah Kota dalam pemenuhan pelayanan kesehatan yang terbaik, juga upaya untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan khususnya bagi bayi baru lahir.


Dalam sambutannya, Pj Wako Sonny menyampaikan, keberadaan gedung NICU ini dapat dimanfaatkan dalam menjawab tantangan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan terutama dalam mengakomodir kebutuhan untuk perawatan bayi secara intensif.


"Dengan adanya gedung NICU ini akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Padang Panjang secara keseluruhan," ujarnya.

 

Ia juga mengatakan, masalah angka kematian bayi merupakan salah satu isu yang serius dan penting untuk diantisipasi. Penanganan bayi baru lahir yang perlu perawatan khusus membutuhkan fasilitas perawatan yang mumpuni namun tidak banyak rumah sakit yang memiliki fasilitas perawatan ini.


"Seiring dengan lengkapnya sarana dan prasarana serta fasilitas di RSUD Padang Panjang, tentu harus dibarengi dengan peningkatan kapasitas para tenaga medis," tuturnya lagi.


Gedung NICU tersebut dilengkapi dengan ruang Perinatologi, ruang ibu menyusui, ruang penyimpanan ASI, ruang perasat dan ruangan lainnya.


"Kita menyediakan ruang ibu menyusui yang tidak hanya kita berikan waktu terbatas, namun kesehatan anak ini juga sangat bergantung dengan kedekatannya dengan sang ibu," ungkap Direktur RSUD, dr. Lismawati R, M.Biomed, Sp.PA saat mendampingi rombongan meninjau gedung NICU yang sudah diisi satu bayi yang berusia 18 hari.


Ikut hadir Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, SIK, MAP, Kepala Kejaksaan Negeri, Jerniaty, M.H, Pj Sekretaris Daerah, Dr. Winarno, M.E, Kepala Bank Nagari, Imelda Angreini, S.E, Staf Ahli, Asisten, kepala OPD, Clcamat, lurah dan tim medis serta nonmedis RSUD dan lainnya. 


Pada peresmian tersebut, RSUD juga memberikan penghargaan kepada Kejaksaan Negeri atas pendampingan hukum kepada RSUD selama pembangunan gedung ini.  St

PADANG PANJANG - Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kota, Sri Hidayani Sonny, S.E, Ak mengapresiasi seluruh pengurus dan anggota PKK kelurahan, kecamatan dan kota yang aktif menggelar berbagai kegiatan positif selama Ramadan lalu. Salah satunya kegiatan itu adalah berbagi kepada warga yang membutuhkan.

Ketua TP PKK Kota, Sri Hidayani Sonny mengemukakan ini pada saat acara Halalbihalal dan adanya pertemuan bulanan PKK se-Kota Padang Panjang, Jumat (19/4), lokasi Pendopo Rumah Dinas Wali Kota.


"Kami mengapresiasi PKK kelurahan, kecamatan, dan kota. Pada bulan Ramadan kemarin, banyak kegiatan positif yang dilaksanakan. Salah satunya kegiatan berbagi antarsesama. Ini merupakan bentuk kepedulian kita semua,” ujarnya.


Selanjutnya Sri Hidayani juga berharap kegiatan berbagi agar terus berlanjut.  Bukan hanya di bulan Ramadan melainkan bulan-bulan berikutnya juga ada. Menurutnya, kegiatan ini bisa membangun rasa empati terhadap sesama. 


Di sisi lain, pengurus dan anggota PKK patut mencontoh keikhlasan dan ketabahan beberapa orang yang ditemukan di lapangan saat menyalurkan bantuan. 


“Ada raut wajah ikhlas, tidak menampakkan kesusahan di wajah mereka. Jadi ini pelajaran buat kita semua agar selalu bersyukur. Bersyukur itu penting sekali sehingga nikmat hidup bisa selalu dirasakan,” ujarnya seraya menyampaikan maaf lahir dan batin.


Di samping itu, Sri Hidayani turut menginformasikan, sekitar 7 Mei mendatang Kelurahan Tanah Hitam, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB)  bakal mewakili Kota Padang Panjang dalam Lomba Gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatera  Barat. 


“Kami memohon dukungannya. Mudah-mudahan Tanah Hitam bisa memberikan yang terbaik. Kita akan mempersiapkan dan membenahi kekurangan yang ada guna menghadapi lomba nanti,” tuturnya.


Kegiatan pertemuan itu juga diisi dengan pengajian oleh Ustaz Surya Bunawan, M.Ag yang mengajak meningkatkan ibadah setelah Ramadan. Lalu berbakti kepada suami lantaran rida Allah bagi perempuan yang telah menikah ialah rida suaminya. Hr

PADANG - Buntut maraknya baliho Surya Tri Harto jelang Idul Fitri 2024 H, membuat Tim Relawan STH for Ranah Minang kelabakan. Betapa tidak, banyak pertanyaan, saran dan dukungan bahkan termasuk kritik membangun terhadap hadirnya peraga sosialisasi tersebut. 


Ada yang menanyakan apa maksud dari pemasangan baliho itu. Kalau mau mencalon, mencalon sebagai apa?

 

Ketua Tim Relawan STH For Ranah Minang, Indra Yotris menanggapinya dengan senyum. "Kami senang kejutan yang kami buat menjelang lebaran tahun ini mampu memancing perhatian dari warga Sumbar baik yang di kampung maupun yang datang dari perantauan. Alhamdulillah upaya kecil kami ini menuai reaksi positif," ujarnya.


Dikatakan Yotris bahwa pemasangan baliho merupakan salah satu cara untuk berbagi rezeki jelang Lebaran. Rekan-rekan advertising di sejumlah daerah terbantu omset mereka dan dari omset itu bisa digunakan untuk membayar THR bagi karyawannya. Relawan juga melakukan aksi berbagi dengan cara lainnya.


Yotris pun buka rahasia, diapungkannya nama Surya Tri Harto dalam rangka lebih membumikan peran Surya Tri Harto bagi Ranah Minang. Surya telah memulainya dari tahun 2005 dengan mendirikan Keluarga Alumni Teknik Universitas Andalas (KATUA) dan memimpinnya selama dua periode. Tahun 2016, menjadi Ketua Harian Ikatan Keluarga Alumni Universitas Andalas.


"Uda Surya Tri Harto atau kami singkat STH juga aktif di sejumlah organisasi orang Minang di perantauan. Diantaranya Gebu Minang," ungkap putra Limapuluh Kota itu.


Surya, kata Yotris memperbesar kiprahnya untuk Sumbar dengan mendirikan Yayasan Kateda. Yayasan ini ditujukan sebagai wadah berkiprah bagi generasi muda (generasi milenial dan Gen-Z). Mereka yang baru menamatkan kuliahnya bisa memanfaatkan yayasan ini sebagai inkubator bagi mereka sebelum terjun ke dunia kerja. 


Generasi milenial dan Gen-Z diajak berperan aktif dalam berbagai kegiatan. Mereka jadi ujung tombak dalam meluncurkan Gerakan keluar Bersih yang merupakan bagian dari upaya mendorong Gerakan Sumbar Bersih.


Patut dicatat, katanya, Gerakan Keluar Bersih ini menggandeng mahasiswa dari sejumlah kampus di Sumbar dan para siswa SMA/MAN/SMK untuk membudayakan kebersihan toilet. Artinya, Yayasan Kateda menginisiasi kebiasaan memastikan kebersihan toilet yang digunakan sebelum keluar dari toilet tersebut. 


Kelompok sadar wisata dari berbagai objek wisata yang ada di Sumbar juga diajak untuk memperhatikan kebersihan toilet yang ada di objek wisata. Bahkan Kubu Gadang dengan fasilitasi Kateda mendapatkan bantuan untuk fasilitas sanitasi. 


Makanya, setelah baliho STH terpasang di mana-mana, menuai komentar dan dukungan dari berbagai pihak. Foto yang seolah melepaskan pandangan jauh itu mengisyaratkan bahwa Surya baru dalam taraf memantau dari jauh. Melihat apa saja yang bisa dilakukan untuk memajukan Sumbar, apa saja potensi dan kekuatan yang bisa digunakan untuk meningkatkan pendapatan per kapita warga Sumbar. Siapa saja yang bisa diajak untuk menginisiasi dan berkolaborasi untuk Rnaah Minang tercinta. Siapa saja yang mau menggunakan kekuasaan sebagai kepala daerah untuk kemajuan daerahnya.


Sebab sampai saat ini, STH dipantaskan untuk mendampingi H. Mahyeldi Ansharullah. Ada juga yang menyandingkannya dengan Komjen Pol (Purn) Dr. H. Boy Rafli Amar Datuk Rangkayo Basa. Partai Golkar juga telah menyatakannya sebagai bakal calon Kepala Daerah Sumbar. 


Tidak hanya itu, Yotris menambahkan, STH didapuk untuk maju sebagai Calon Walikota di Kota Padang Panjang dan Calon Bupati Tanah Datar. Khusus Tanah Datar, jika mau menjadi Calon Wakil Bupati, maka dia didukung untuk bersanding dengan Eka Putra, S.E, M.M. Kubu Wabup Richi Aprian, S.H, M.H, pun mulai merapatkan barisan.  


Sementara untuk maju  itu, dari beberapa tokoh dari Batipuh dan X Koto mendukung STH. Mereka menyatakan jika ada putra dari Batipuh dan X Koto yang maju sebagai kepala daerah di Tanah Datar, mereka siap mendukung. Sebab terdapat kekerabatan suku antara Batipuh dan X Koto. (*)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
F