-->

Penasaran, Dinas PRKPP Kota Padang Tinjau Lokasi "Setetes Air Belum Mengalir"

Baca Juga

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Penasaran dengan maraknya pemberitaan di beberapa media online maupun YouTube tentang kebenaran, "Setetes Air Belum Mengalir" dari Instalasi Jaringan Distribusi Air Minum (SR) DAK Paket II yang di PHO November 2022 lalu.


Dinas PRKPP Kota Padang beserta rombongan langsung meninjau ke lokasi "Setetes Air Belum Mengalir" pada Jumat (3/03/2023). Hasil survei tersebut tidak terbantahkan, kebenaran terkuak. Bahwa, benar adanya pembangunan Instalasi Jaringan Distribusi Air Minum (SR) DAK Paket II (TA 2022) belum dinikmati oleh masyarakat secara maksimal.

"Jaringan pipa pada Sambungan Rumah (SR) alami kebocoran," ucap Novianti Kabid Dinas PRKPP Kota Padang, Jumat (3/03/2023) dikantornya.


"Dan kami telah perintahkan kepada pihak Rekanan untuk segera memperbaikinya," tambah Novianti.


Terkait tidak difungsikannya fasilitas tersebut, kami pihak Dinas tidak ada menerima laporan, dan baru mengetahuinya setelah munculnya pemberitaan dari beberapa media," sebutnya.


Sebelumnya Kerusakan Telah Diketahui oleh pihak Rekanan.


Kegiatan perkerjaan Instalasi Jaringan Distribusi Air Minum (SR) Paket II, ini masuk dalam kegiatan peningkatan kualitas kawasan pemukiman kumuh (luas dibawah 10 Ha). Yang didukung oleh anggaran Dana Alokasi Khusus TA 2022 sebesar Rp. 860.742.413,751 (terkontrak).  


Dalam pelaksanaan kegiatan fisiknya, CV. Bintang Konstruksi Utama merupakan kontraktor pelaksana pemenang tender, dan CV. Parama Engineering Consultan selaku Supervisi.


"Terkait kerusakan/kebocoran pada pipa SR, kami telah memberitahukannya kepada pihak pelaksana berkali-kali, namun tidak kunjung ada perbaikan," ungkap Tarmizi (Ketua RT) pada awak media, Sabtu (4/03).


"Sebanyak 60 titik sambungan SR tidak dapat dipergunakan, karena rata- rata mengalami kebocoran."


"Oleh sebab itu galon utama penampungan tidak diisi air, karena kalau diisi rumah warga akan digenangi air yang keluar dari pipa-pipa yang bocor," jelas Tarmizi.


Tanggapan Sekda Kota Padang, Kepala Dinas PRKPP dan APH


Terkait belum dapat dimanfaatkan secara maksimal fasilitas infrastruktur yang didanai oleh APBN ini (DAK TA 2022), Sekda Kota Padang Andre Algamar, Raf Indra Kepala Dinas PRKPP Kota Padang dan M.Fatria, Kepala Kejaksaan Negeri Padang (Kajari Padang) bagian dari APH menanggapi dengan positif.


"Hampir senada, mereka mengucapkan terimakasih atas informasi yang telah disampaikan".


Disisi lain, dengan telah diketahui kondisi tersebut oleh pihak yang berkompeten, masyarakat sekitar tentu sangat berharap hasil dari perbaikan yang dilakukan sesuai dengan standar penanganan, dan merujuk pada standar usia ketahanan fasilitas infrastruktur yang telah digariskan sesuai perencanaan awal dan telah ditetapkan oleh Dirjen Kementrian terkait. (tim)

[blogger]

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
F